Pemilihan
Duta Bahasa Tingkat Jawa Barat Tahun 2013 telah usai digelar, dan terpilihlah Nurlesa
Nidia Salam dan Ageng Sutrisno sebagai Juara 1 Duta Bahasa Jawa Barat
2013 yang dilangsungkan di The Majesty Hotel, Jalan Surya Sumantri, Kota
Bandung, Jumat (23/8/2013). Keduanya terpilih dari 30 orang finalis dan akan
mewakili Jabar pada pemilihan duta bahasa tingkat nasional pada Oktober 2013.
Terpilihnya
Nurlesa dan Ageng sebagai juara, kata salah seorang juri yang juga Ketua
Pelaksana Duta Bahasa Jabar 2013 Ade Mulyanah, karena mereka memiliki kriteria
yang layak untuk menjadi pemenang dan memenuhi tiga kriteria yakni aspek dalam
memiliki kemampuan esai, Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) dan kemampuan
berbicara di depan umum serta pengetahuan.
Kecintaannya terhadap bahasa baik
daerah maupun asing, menjadi modal kuat bagi Ageng Sutrisno meraih gelar
sebagai Duta Bahasa Jabar 2013.
Ageng yang merupakan mahasiswa Universitas Kuningan jurusan Pendidikan Bahasa Inggris mengaku kecintaannya terhadap bahasa sudah sejak kecil.
Ageng yang merupakan mahasiswa Universitas Kuningan jurusan Pendidikan Bahasa Inggris mengaku kecintaannya terhadap bahasa sudah sejak kecil.
Belakangan,
pria kelahiran Kuningan 17 september 1991 sering melakukan penelitian mengenai
bahasa. Khususnya bahasa daerah yang menjadi konsentrasinya.
"Saya
itu orangnya suka meneliti. Saya suka bahasa dan memang konsen dibahasa.
Belakangan saya sering meneliti bahasa daerah," ujar Ageng kepada wartawan
usai final Duta Bahasa Jabar 2013 di The Majesty Hotel, Jalan Surya Sumantri,
Kota Bandung, Jumat (23/8/2013).
Mendapatkan
gelar sebagai Duta Bahasa Jabar 2013, Ageng mengaku bangga. Ternyata, kata dia,
kerja kerasnya meraih gelar ini tak sia-sia. "Persiapan mengikuti ajang ini
memang saya niat. Kesukaan saya terhadap bahasa buat saya tertarik. Menurut
saya juara itu bonus. Yang terpenting adalah saya bisa menambah teman dan
mengerjakan apa yang saya suka dalam hal bahasa," jelasnya.
Sumber : http://www.inilahkoran.com/read/detail/2022525/cinta-bahasa-modal-ageng-sandang-duta-bahasa-jabar